Senin, 24 September 2012

kepemimpinan "Bersambung"

"Seorang pemimpin memang tidak pernah merasa siap, namun yang ada dihatinya adalah bagaimana cara dia berusaha untuk dapat menjalankan segala tanggung jawabnya"

Gambar

Kenapa gue kasih judul Kepemimpinan "Bersambung" ?? itu semua karena emang ada tahapan dalam sebuah manajemen kepemimpinan jadi silahkan dinikmati dan bacalah sampai dimana kau suka..

teeeeeeteeteteteteteteeeeeeeeet..

1

2

3

SILAHKAN DIBACA... :D

Pernah berfikir untuk menjadi seorang pemimpin?? Ada pasti bilang pernah namun tidak siap untuk saat ini, sungguh klasik kawan alasamu terlalu pengecut dan sepertinya hanya ingin mengapresiasi atau bahkan hanya sekedar bisanya mengkritik tanpa mau terjun langsung merasakan apa yg orang lain rasakan sebagai pemimpin.

Oke cukup membicarakan orang lain, sekarang mari anda dengarkan bagaimana cara seseorang mengarungi hidup sebagai pemimpin, baik buruknya dan sebagainya. Seperti sebuah kalimat yang menyatakan “sebelum menjadi pemimpin kelompokmu, maka belajarlah dulu memimpin diri sendiri untuk menjadi lebih baik.” Wow luar biasa begitu menginspirasi dalam hidup saya, tapi bagaimana dengan anda sekalian?? Apakah juga menginspirasi dalam kehidupan anda?? Semoga saja, Amiiin..Amiiin Ya rabb.

Biar enak penyampaiannya mungkin akan saya sebut saja dengan Manajemen Kepemimpinan Diri. Yang mana manajemen yaitu suatu upaya, cara, yang tersitematis dan mempunyai tujuan. Sedangkan Kepemimpinan yaitu suatu sikap seseorang  dalam mengajak, mempengaruhi menuju suatu tujuan yang sama. Jadi artinya manajemen Kepemimpinan diri adalah bagaiaman seseorang dengan cara yang tersistematis mempengaruhi dirinya menuju pemahaman hidup yang lebih baik dan semakin baik kedepannya. Udah kaya narasumber yang lagi ngasih materi sama peserta dalam sebuah seminar aja ni gue *hahahahahhha* Semoga saja semua stuju dengan apa yang saya sampaikan tadi, karena kalo banyak yang tidak setuju maka sudah tidak ada alasan lagi buat saya untuk tetap mempertahankan satu paragraf ini *weits sok tegas sekali si Nono  ni*

Baik guys sekarang kita mulai pertualangannya ya,  sebenarnya semua orang punya sikap menjadi seorang pemimpin tapi bagaimana seseorang tersebut mampu menggali dan mengembangkan sikap kepemimpinannya?? *udah punya ngga loe-loe pade ntuh sikap??? Heheheheheh, kalo belom yaudah beli aja ntar di Toko B***s , ckckckcckckckckc* becanda aja ko, yang jelas belajar aja buat menggali dan mempelajari sikap kepemimpinan itu dulu.

Kalo kita sudah mempelajari dan menggali sikap itu sekarang bagaimana caranya kita bisa menjalankan sikap tersebut untuk memanajemen dalam kehidupan sehari-hari kita untuk diri kita dulu sebelum ke skala yang lebih luas. Karena kalo kita berhasil maka pencitraan kita sebagai seorang pemimpin  akan terlahir dan orang-orang yang ada di sekitar kita pun akan respek sama kita.

Lalu selanjutnya hilangkanrasa takut, ragu-ragu dan juga sombong. Kenapa saya bilang begitu??? Anda bayangin aja ketika anda ingin melakukan suatu tapi masih dinaugi prasaan ragu-ragu, takut maka apa yang dapat anda lakukan?? Hanya kegagalan dan kurang menikamati semua apa yang akan anda lakukan. Karena logikanya segala hal yang ingin kita lakukan harus berdasarkan keyakinan dan kemauan yang kuat dari dalam hati. Sebagai contoh mungkin, saat anda ingin minum saja sebagai contoh sederhana kalau tidak yakin apa yang anda minum atau apa yang ingin anda minum apakah mungkin anda akan dapat minum??? Jawabanya pasti TIDAK!!! Itu baru contoh yang sangat sederhana sama halnya dalam hal-hal yang berskala besar, sangat diwajibkan dan di haruskan dua sikap diatas harus ada yaitu Yakin dan Mau. Itu baru membahas maslaah sikap takut dan ragu sekarang bagaimana dengan sikap Sombong??? Menjadi seorang pemimpin jangan lah sombong karena sikap ini lah yang membuat citra anda hancur dan akhirnya di jauhi para relasi anda di kemudian hari.

Jadi, betapa indahnya menjadi seorang pemimpin itu hanya dapat dirasakan oleh pemimpin itu sendiri, dan betapa pun sakitnya dan mengerikannya menjadi seorang pemimpin juga hanya dapat dirasakan oleh orang itu sendiri. Namun penilaian baik buruknya seorang pemimpin dikembalikan kepada mereka yang dipimpinnya.
Ntar gue sambung lagi di postingan selanjutnya bagaimana sih cara memanajemen waktu ketika menjadi seorang pemimpin,  oke brey???